Windows Tips & News

Microsoft memecat sekitar 1.000 karyawan, termasuk pekerja divisi Xbox dan Experiences+Devices

Microsoft memberhentikan sekitar 1.000 karyawan minggu ini, kata orang yang mengetahui masalah tersebut. Diketahui bahwa pemotongan telah memengaruhi banyak divisi, termasuk Xbox, Experiences + Devices, serta 'Microsoft Strategic Missions and Technology' yang bekerja pada teknologi terbaru.

Bahkan karyawan yang telah bekerja di perusahaan tersebut selama kurang lebih 20 tahun diberhentikan. Misalnya, Microsoft dipecat K C Lemson, yang hingga saat ini menjabat sebagai product manager di kantor chief technology officer.

Nah, siapa yang punya dua jempol dan baru saja diberhentikan dari Microsoft pagi ini?

2022 adalah tahun yang cukup. pic.twitter.com/JfsbwKvKfV

— KC Lemson (@kclemson) 18 Oktober 2022

Seorang juru bicara Microsoft mengatakan bahwa seperti semua perusahaan, mereka secara teratur mengevaluasi kinerja pekerja mereka dan membuat perubahan struktural yang sesuai. Mereka akan terus berinvestasi dalam bisnis mereka dan merekrut di area pertumbuhan utama tahun depan.

Pada bulan Juli tahun ini, Microsoft mengumumkan niatnya untuk memangkas kurang dari 1% karyawan. Sekarang korporasi mempekerjakan sekitar 180 ribu orang. Microsoft juga memutuskan untuk memperlambat rekrutmen karena risiko resesi.

Sumber

Jika Anda menyukai artikel ini, silakan bagikan menggunakan tombol di bawah ini. Tidak akan mengambil banyak dari Anda, tetapi itu akan membantu kami tumbuh. Terima kasih atas dukunganmu!

Linux Mint 18.3 BETA Dirilis

Linux Mint 18.3 BETA Dirilis

Hari ini, gambar ISO Linux Mint 18.3 beta dirilis ke publik. Pengguna dapat mengunduh edisi Cinna...

Baca lebih banyak

Berikut Cara Upgrade ke Linux Mint 18.3

Berikut Cara Upgrade ke Linux Mint 18.3

Tinggalkan BalasanSeperti yang mungkin sudah Anda ketahui, kemarin Linux Mint 18.3 meninggalkan t...

Baca lebih banyak

Vivaldi 1.5.618.8 Arsip

Situs web ini menggunakan cookie untuk meningkatkan pengalaman Anda saat menavigasi situs web. Da...

Baca lebih banyak