Kiat tentang cara menghemat kapasitas baterai ponsel atau tablet Anda untuk waktu yang lebih lama
Baterai lithium-ion (Li-ion) modern yang digunakan di smartphone dan tablet lebih tahan lama daripada baterai nikel-metal hidrida (NiMH), tetapi masih memerlukan perawatan. Semua orang ingin memperpanjang masa pakai baterai perangkat mereka selama mungkin. Dalam artikel ini, saya ingin membagikan beberapa tip yang kurang dikenal untuk membantu Anda memperpanjang masa pakai baterai perangkat seluler Anda dengan sekali pengisian ulang serta memperpanjang masa pakai baterai secara keseluruhan.
Iklan
Hindari pemakaian baterai sampai penuh
Karena baterai lithium-ion tidak memiliki efek "memori", baterai dapat diisi ulang tanpa menunggu pengosongan total. Untuk meningkatkan masa pakai baterai lithium-ion Anda, isi daya ponsel atau tablet Anda lebih sering. Waktu pengisian daya yang optimal adalah saat indikator baterai menunjukkan nilai di bawah 10-20 persen. Ini akan meningkatkan jumlah siklus pelepasan hingga 1000-1100.
Kosongkan baterai setiap 3 bulan
Seperti debit penuh konstan yang tidak perlu, menjaga baterai terisi penuh untuk waktu yang lama juga berbahaya. Baterai sering diisi dan dikosongkan dengan cara yang tidak stabil, misalnya, mengisi daya hingga 50% di tempat kerja dari USB, kemudian mengosongkan daya saat Anda dalam perjalanan pulang, lalu diisi ulang. Oleh karena itu, disarankan agar Anda melakukan pengosongan penuh setiap 3 bulan setelah pengisian penuh hingga 100%. Saat baterai benar-benar habis, biarkan ponsel mengisi daya selama 8-12 jam. Ini membantu meringankan tingkat atas dan bawah kapasitas baterai Anda.
Simpan baterai Anda hanya terisi sebagian
Kondisi optimal untuk penyimpanan jangka panjang baterai lithium-ion adalah tingkat pengisian daya dari 30 hingga 50 persen. Jika Anda membiarkan baterai terisi penuh untuk waktu yang lama, kapasitasnya akan berkurang secara signifikan! Juga, baterai yang tetap kosong sepenuhnya untuk waktu yang lama akan kehilangan kapasitasnya.
Gunakan pengisi daya asli
Sangat sering, bagian elektronik pengisi daya dipasang langsung ke perangkat seluler modern, dan adaptor eksternal hanya menurunkan tegangan. Beberapa perangkat "menolak" pengisi daya asing/non-asli. Jika Anda menggunakan beberapa pengisi daya pihak ketiga, itu dapat mengurangi kapasitas baterai atau bahkan merusak perangkat.
Hindari panas berlebih
Panas adalah faktor yang sangat berbahaya bagi baterai lithium-ion. Karena itu, jangan tinggalkan ponsel atau baterainya di bawah sinar matahari langsung. Jangan tinggalkan di dekat sumber panas seperti pemanas listrik. Kisaran suhu agar baterai dapat bekerja secara optimal biasanya dibatasi dari -40 hingga +50 derajat Celcius.